Hai ! Salam jumpa. Makasih ya Anda mengunjungi taman bunga saya

Senin, 29 Desember 2008

Bunga Hujan

Titin

Orang akan menafsir sebuah mimpi apabila ia terbangun dari tidur, maka dia akan merenungi apa arti sebuah dari mimpi itu.Sebuah mimpi yang aneh yang aku mimpikan yaitu bunga hujan aku tak habis mengerti mengapa mimpi itu bunga hujan.Lama aku merenung sampai aku tidak tahu lagi sejauh mana matahari berjalan.Timbul rasa gelisahku andai tafsir mimpi itu kembali membawaku ke jalan kehidupan yang penuh liku liku .
Aku mencoba memandang mentari yang ada di atas ubun ubunku .Cahayanya agak redup karena di saput mendung .Aku dapat menduga pasti akan terjadi hujan ternyata tak lama rintik rintik pun mulai berjatuhan .Oh,semakin deras rintiknya.Hujan.Sekarang aku mengerti Bunga Hujan dalam mimpiku adalah suatu refleksi kehidupan yang akan terjadi kemudiannya .Aku tersenyum merasakan desauan hujan yang sekarang makin menderas .

Selasa, 23 Desember 2008

Titin

Berlari di dalam hujan

Seperti angin di bawah awan aku berlari
Awan penuh bergantung mendung
Pepohonan merunduk ke bumi dan aku terus berlari

Tiba - tiba aku terperangkap di dalam gelap menyergap kebekuan
Mengharu biru melanda sosokku yang galau
Berkecamuk dalam pertempuran

Aku terus berlari meletuskan harapan bersama desauan hujan
Membawa gejolak dendam, dendam yang damai
Maka aku terus berlari sampai kebatas angan angan

Banjarbaru 2008


Minggu, 21 Desember 2008

Titin

Pada Sebuah Rumah Sakit Mawar
: kepada ayahanda tercinta

Ketika senja itu jatuh
Angin membisu
Sangkut di tirai putih
Dan perawat itu tersenyum
Membangkitkan napas dari sosok yang terbaring
Oksigen adalah harapan menyambung nyawa
Perawat itu dengan ramah menyapa
Senja tidak hanya itu
Tapi jika malam telah tiba, berbaringlah
Perawat itu adalah aku si anak papa
Kujalinkan jari-jari tanganku
Untuk mengalirkan doa-doa
Do’a adalah bunga-bunga yang ku petik dari relung hatiku
Sosok yang terbaring perlahan menatapku sambil tersenyum
Seraya mengalirlah mata air dari mataku yang selama ini tersumbat
Air mata syukur
Syukurku ya Rabb

Banjarbaru,2008